Sunday, October 16, 2011

Akal

Setiap manusia diberi akal yang terbaik yang diciptakan oleh Allah s.w.t. agar dapat memimpin . Sama ada memilih jalan yang benar atau disebaliknya.Setiap perkara dan tindakan berdasarkan pada akal.Nilailah sesuatu itu sebelum melakukannya sama ada dapat memberi kebaikan atau tidak untuk di dunia dan di akhirat kelak.Jangan menyesali dengan apa yang bakal akan berlaku berdasarkan setiap tindakan yang dikawal.Buatlah keputusan berlandaskan pada ajaran Allah s.w.t itu adalah yang lebih baik.

Pimpinlah hati menggunakan akal. Jangan memimpin akal menggunakan hati.

Kesedihan boleh membuat hidup menjadi keruh. Ia tidak ubah seperti racun berbisa bagi jiwa yang boleh menyebabkan ia lemah semangat, hilang ghairah dan kacau dalam kehidupan hidup. Dan ia akan berakhir dengan sikap tidak peduli pada kebaikan. Sedang sikap tidak peduli pada kebaikan dan hilang semangat untuk mencapai kebahagiaan akan berakhir dengan pesimisme dan kebinasaan yang dahsyat.

Manusia yang bijaksana ialah orang yang tidak mengharap dan tidak gentar dengan apa juga yang akan datang pada masa depan.

Bila kamu mengisi hati kamu dengan penyesalan untuk masa lalu dan kekhawatiran untuk masa depan, kamu tidak memiliki hari ini untuk kamu syukuri.

Luahan dan curahan perasaan tidak puas hati itu adalah lebih baik daripada memendam dan melepaskan kemarahan tanpa memberi penjelasan.

Hati orang yang bodoh itu di dalam mulutnya, tetapi mulut orang yang bijaksana di dalam hatinya.

Binaan yang paling indah di dunia ialah sebuah jambatan harapan merentasi sebuah sungai kekecewaan (putus asa).

No comments: